42
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
PT VOKSEL ELECTRIC Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2015 dan
untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT VOKSEL ELECTRIC Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2015 and
for the year then ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
3. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN
MANAJEMEN PERMODALAN (lanjutan)
3. FINANCIAL
RISK
MANAGEMENT
AND
CAPITAL MANAGEMENT (continued)
a. Manajemen Risiko Keuangan (lanjutan)
a. Financial Risk Management (continued)
(i) Risiko pasar (lanjutan)
(i) Market risk (continued)
Risiko nilai tukar mata uang asing
(lanjutan)
Foreign exchange risk (continued)
Analisis sensitivitas untuk risiko mata
uang asing
Sensitivity analysis for foreign currency
risk
Pada tanggal 31 Desember 2015,
mata uang asing yang banyak
digunakan oleh Grup adalah Dolar AS,
jika nilai tukar Dolar AS menguat atau
melemah sebesar 10% terhadap Rupiah
dengan asumsi variabel lainnya tidak
mengalami perubahan, maka rugi
sebelum pajak Grup akan naik atau
turun sebesar Rp23.066.736.119 (2014:
Rp62.355.165.102), hal ini terutama
diakibatkan keuntungan atau kerugian
penjabaran aset dan liabilitas moneter
dalam mata uang asing.
As of December 31, 2015, most
commonly used by the Group are US
Dollar, if the US Dollar had strengthened
or weakened by 10% against Rupiah with
all other variables held constant, the loss
before tax of the Group would increase or
decrease by Rp23,066,736,119 (2014:
Rp62,355,165,102), arising mainly from
foreign exchange gains or losses
translation of monetary assets and
liabilities in foreign currency.
Aset dan liabilitas moneter Grup dalam
mata uang asing pada tanggal
31 Desember 2015 dan 2014 disajikan
pada Catatan 38.
Net monetary assets and liabilities
denominated in foreign currencies at
December 31, 2015 and 2014 are
disclosed in Note 38.
Risiko harga
Price risk
Risiko harga adalah risiko kerugian
finansial yang disebabkan pergerakan
harga komoditas bahan baku produksi
Grup. Grup menghadapi risiko harga
akibat perubahan harga dimasa yang
akan datang untuk rencana pembelian
aluminium
dan
tembaga
dengan
kandungan tinggi
(High Concentrate
Aluminum and Copper)
. Oleh karena itu,
Grup menggunakan kontrak komoditas
berjangka (jual-beli) dengan lembaga-
lembaga
keuangan
internasional
sehubungan dengan adanya risiko
perubahan harga bahan baku tersebut.
Grup yakin bahwa Grup telah mengurangi
beberapa risiko perubahan harga
komoditas di masa yang akan datang.
Price risk is the risk of financial loss
resulting
from
commodity
price
movements of raw materials production of
the Group. The Group faces price risk
due to price changes in the future to plan
for purchase of Aluminum and Copper
with high content (High Concentrate
Aluminum and Copper). Therefore, the
Group uses commodity futures contract
(buy-sale) by international financial
institutions in relation to the risk of price
changes in raw materials. The Group
believes that the Group has reduced
some of the risks of commodity price
changes in the future.