The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
PT VOKSEL ELECTRIC Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
31 Desember 2019 dan 2018 dan untuk tahun-tahun
yang berakhir pada tanggal tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT VOKSEL ELECTRIC Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
December 31, 2019 and 2018
and for the years then ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
35
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG
PENTING (lanjutan)
3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
l. Aset Tetap
l. Property, Plant and Equipment
Tanah
Land
Tanah yang ada untuk digunakan dalam
produksi dinyatakan pada jumlah revaluasi.
Jumlah revaluasi adalah nilai wajar
berdasarkan penilaian yang disiapkan oleh
penilai profesional eksternal sekali setiap dua
tahun atau lebih sering jika faktor pasar
menunjukkan perubahan material dalam nilai
wajar. Setiap surplus revaluasi diakui dalam
penghasilan komprehensif lain dan dikreditkan
ke cadangan revaluasi dalam ekuitas. Selama
penurunan revaluasi atau kerugian penurunan
nilai yang sebelumnya telah diakui dalam laba
rugi, peningkatan revaluasi dikreditkan ke laba
rugi dengan bagian yang tersisa dari
peningkatan yang diakui dalam penghasilan
komprehensif lainnya. Penurunan revaluasi
tanah diakui atas pengujian penilaian atau
penurunan nilai, dengan penurunan yang
dibebankan pada penghasilan komprehensif
lain sejauh terdapat surplus revaluasi dalam
ekuitas yang berkaitan dengan aset ini dan
setiap sisa penurunannya diakui dalam laba
rugi. Surplus revaluasi yang tersisa dalam
ekuitas pada penghapusan aset ditransfer ke
laba ditahan.
Land held for use in production is stated at
revalued amounts. Revalued amounts are fair
values based on appraisals prepared by
external professional valuers once every two
years or more frequently if market factors
indicate a material change in fair value. Any
revaluation surplus is recognised in other
comprehensive income and credited to the
revaluation reserve in equity. To the extent
that any revaluation decrease or impairment
loss has previously been recognised in profit
or loss, a revaluation increase is credited to
profit or loss with the remaining part of the
increase recognised in other comprehensive
income. Downward revaluations of land are
recognised upon appraisal or impairment
testing, with the decrease being charged to
other comprehensive income to the extent of
any revaluation surplus in equity relating to this
asset and any remaining decrease recognised
in profit or loss. Any revaluation surplus
remaining in equity on disposal of the asset is
transferred to retained earnings.
Karena tidak ada batasan umur ekonomis
untuk tanah yang dapat ditentukan, jumlah
tercatat terkait tidak didepresiasi.
As no finite useful life for land can be
determined, related carrying amounts are not
depreciated.
Biaya pengurusan legal hak atas tanah dalam
bentuk Hak Guna Bangunan (“HGB”) yang
dikeluarkan ketika tanah diperoleh pertama
kali diakui sebagai bagian dari biaya perolehan
tanah pada akun “Aset Tetap” dan tidak
diamortisasi.
The legal cost of land rights in the form of
Building Usage Rights (“HGB”) incurred when
the land was acquired initially are recognized
as part of the cost of the land under “Property,
Plant and Equipment” account and not
amortized.
Bangunan, peralatan IT dan peralatan
lainnya
Buildings, IT equipment and other
equipment
Bangunan, peralatan IT dan peralatan lainnya
(yang terdiri dari fitting dan furnitur) pada
awalnya diakui atas biaya akuisisi atau biaya
produksi, termasuk biaya langsung yang dapat
diatribusikan untuk membawa aset ke lokasi
dan kondisi yang diperlukan agar mereka
mampu beroperasi dengan cara yang
dimaksudkan oleh manajemen grup. Bangunan
dan peralatan IT juga termasuk properti sewa
diadakan
dengan
sewa
pembiayaan.
Bangunan, peralatan IT dan peralatan lainnya
selanjutnya diukur dengan biaya dikurangi
akumulasi
penyusutan
dan
kerugian
penurunan nilai.
Buildings, IT equipment and other equipment
(comprising fittings and furniture) are initially
recognised
at
acquisition
cost
or
manufacturing cost, including any costs
directly attributable to bringing the assets to
the location and condition necessary for them
to be capable of operating in the manner
intended by the Group’s management.
Buildings and IT equipment also include
leasehold property held under a finance lease.
Buildings, IT equipment and other equipment
are subsequently measured at cost less
accumulated depreciation and impairment
losses.